Bercocok tanam merupakan salah satu ciri khas dari bangsa Indonesia yang merupakan negara agraris, namun dengan kondisi lahan yang semakin menyempit ciri khas tersebut mulai berkurang seiring dengan perkembangan zaman, terutama di Jakarta. Untuk mengatasinya terdapat berbagai alternatif untuk tetap dapat melakukan cocok tanam di lahan-lahan yang terbatas salah satunya yaitu dengan menggunakan metode hidroponik.
Hidroponik itu sendiri berarti salah satu cara budidaya/bertanam tanpa menggunakan tanah dan hanya menggunakan air sebagai medianya, terdapat beberapa alat dan bahan yang perlu dipersiapkan dalam bertanam hidroponik antara lain cocopeat (sabut kelapa), rockwall, spons, netpot dan lain sebagainya.
Sebagai upaya pendidikan dan pelestarian ciri khas tersebut KB-RA Istiqlal melaksanakan KPT (Kegiatan Penunjang Tema) Hidroponik yang dilaksanakan di RPTRA (Ruang Publik Terpadu Ramah Anak) Kencana yang terletak di Kelurahan Cideng, Kecamatan Gambir, Kota Administrasi Jakarta Pusat.
Kedatangan Rombongan KB-RA Istiqlal Jakarta di hadiri dan disambut langsung oleh Lurah Cideng Bapak Agus Supriyatna dan jajaran Tim PKK (Penggerak Kesejahteraan Keluarga) Kelurahan Cideng. Dalam kesempatan tersebut Lurah Cideng menyampaikan sambutannya atas kedatangan KB-RA Istiqlal dengan bangga dan penuh semangat dengan memfasilitasi kunjungan tersebut. Kunjungan tersebut diisi dengan beberapa kegiatan selain, seperti senam gembira, bermain di arena playground dan sarapan bersama.
Kegiatan yang pertama dilaksanakan yaitu senam gembira yang dipandu Ibu Anita Yuliandari atau yang biasa dipanggil Ibu Tata) dan diikuti oleh tim PKK, pengelola RPTRA ada juga petugas PPSU. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan sarapan bersama dan pendidikan menanam dengan metode hidroponik dengan cara bergiliran yang terbagi dalam tiga sesi.
Sesi pertama diikuti oleh Kelompok B RA Istiqlal, sesi kedua diikuti oleh Kelompok A RA Istiqlal dan Sesi ketiga diikuti oleh Kelompok BK-BB KB Istiqlal, sementara kelompok yang belum masuk sesi pendidikan diisi dengan kegiatan bermain di Playground dan Tour perkebunan hidroponik RPTRA.
Dipandu Ibu Nenda sebagai pemateri dalam KPT tersebut, teman-teman KB-RA Istiqlal dikenalkan dengan beberapa alat dan bahan tanam, antara lain ada rockwall yaitu busa yang digunakan untuk menyemai bibit, kemudian ada kain flanel yang digunakan pada netpot sebagai akar yang akan menyerap air, selanjutnya ada netpot yang menjadi wadah untuk tanaman yang sudah disemai tadi.
Proses penyemaian yang dibutuhkan dalam media hidroponik (tanaman kangkung) yaitu sekitar 3-4 hari tanpa sinar matahari, kemudian setelah selesai penyemaian tanaman ditempatkan pada tempat yang disediakan biasanya menggunakan pipa yang dilubangi dan dialiri air nutrisi tanaman. Usai kegiatan, masing-masing peserta didik KB dan RA Istiqlal membawa hasil praktik menanam hidroponik untuk dibawa ke rumah. (HUMAS)